Bentuk Kepedulian Korem 063/Sunan Gunung Jati Gelar Bazar Murah

KAB. CIREBON - Turut serta menyokong pemerintah dalam hal pengendalian harga bahan pokok di pasaran, Korem 063/Sunan Gunung Jati menggelar bazar murah, Selasa (14/3/2023).

Kegiatan bertajuk "Bazar Murah Koperasi Korem 063/SGJ Peduli Masyarakat Dalam Rangka Menyambut Bulan Suci Ramadan" tersebut digelar di lapangan olahraga Makorem 063/Sunan Gunung Jati Kecamatan Kesambi Kota Cirebon.

Baca juga: Ketua Umum Dharma Pertiwi Hadiri Bazar Bhayangkari 2024

Danrem 063/Sunan Gunung Jati, Kolonel Inf Dany Rakca mengatakan, mendukung program pemerintah menstabilkan harga-harga kebutuhan pokok dan membantu masyarakat menjelang Bulan Ramadan, pihaknya menggelar bazar murah.

Baca juga: Hendri Kampai: Jangan Mau Jadi Bangsa Tukang Impor! Mari Berdaya di Tanah Sendiri

"Melalui kegiatan ini diharapkan tidak ada lagi harga yang melambung terlalu tinggi di pasaran, dalam kegiatan ini kami bekerjasama dengan sejumlah pihak, " kata Danrem.

Dijelaskannya lebih lanjut, pihak tersebut antara lain perbankan seperti BJB dan BTN, selain itu ada juga dukungan dari Indofood serta instansi terkait lainnya.

Baca juga: Polresta Cirebon Komitmen Awasi Alur Pendistribusian Bahan Pokok

"Itu semua selama ini menjadi mitra Korem, terimakasih atas kerjasamanya, " ungkapnya.

Danrem menjelaskan, komoditas yang disediakan dalam bazar murah tersebut yakni mulai dari beras, minyak, mi instan, telur, gula dan kebutuhan pokok lainnya.

Baca juga: Kemenparekraf Hadirkan 'WonderVerse Indonesia' Promosikan Parekraf Secara Interaktif Digital

"Ini mudah-mudahan menjadi tren yang bagus, konsepnya kebersamaan, sejalan dengan program pemerintah yakni gotong royong, " ucapnya.

Baca juga: Danrem 063/SGJ Bersama Forkopimda Kota Cirebon Sidak Harga MIGOR di Pasaran

Sementara itu, salah seorang warga yang berbelanja di bazar murah, Lies Hayati dengan alamat Asrama TNI AD Kesambi Jl. DR. Sutomo No.41, Pekiringan, Kec. Kesambi, Kota Cirebo megatakan, kegiatan seperti pasar murah ini sangat membantu, karena harganya jauh dibandingkan harga di pasaran, contohnya saja beras, di sini ia membeli dengan harga Rp 9.400 perkilogram.

"Alhamdulillah ini sangat membantu kami, khususnya ibu rumah tangga, beras disini yang ukuran lima kilogram harganya Rp 47 ribu, begitupun komoditi lain harganya lebih murah, " ungkap Lies.

Agus